Berbagai Jenis Kembang Api Beserta Harganya Posted: 17 Jan 2011 02:55 AM PST 1. Firekrackers / Petasan Kembang api yang satu ini ga mungkin deh kalo kalian ga kenal, suaranya yang *****akan telinga dijamin bisa bikin orang pada kaget, marah-marah dan ga bisa tidur deh. Tapi yang pasti kembang api ini selalu menjadi pilihan karena harganya yang cenderung murah dan terjangkau. Rating harga: Rp. 3000- Rp.210.000 2. Fountains / Air Mancur Jenis kembang api yang satu ini, bila dinyalakan akan menciptakan semburan bunga api dan tumpah ditanah. Harganya masih terjangkau dan relatif murah untuk keindahan yang dihasilkan dari kembang api ini, tentu juga berdasarkan ukurannya. Rating harga: Rp. 10.000 - Rp. 350.000 3. Pinwheels Udah mulai mahal neh. Kembang api yang satu ini biasanya seperti tongkat yang ditancapkan ke tanah, kemudian letusannya akan berputar dan meluncur ke langit kemudian menimbulkan ledakan indah seperti kincir angin atau bisa juga bunga api. Rating harga: +Rp.360.000 4. Repeaters Nah bagi kalian yang ga suka repot menyalakan kembang api dalam jumlah yang banyak tapi ingin hasil yang maksimal, silahkan gunakan kembang api jenis ini. Biasanya kembang api ini dikemas dalam satu tabung atau kotak bersama-sama dan bisa dinyalakan dengan satu sumbu/sekering. Ciri khasnya yaitu ledakan yang berulang-ulang dengan cepat dan ditembakkan ke langit. Ingin hasil yang besar dengan hasil maksimal, mungkin ini bisa jadi pertimbangan. Rating harga: Rp. 50.000 - Rp. 1 juta 5. Rockets Sesuai namanya, nyalakan......dan dia akan meluncur ke udara kemudian meledak...boom Rating harga:Rp. 30.000 - Rp. 400.000 6. Roman Candles and Tubes Nah, kalo kembang api yang satu ini biasanya terletak pada sebuah tabung atau biasanya disusun berjejer. Nyalakan, dan kembang api ini akan menyebar ke langit dengan indah secara berurutan. Siapkan tempat yang luas untuk yang satu ini, biar makin yahud ngeliatnya. Rating harga: Rp. 100.000 - Rp. 1.5 juta 7. Shells Metode kembang api jenis ini sama seperti kembang api rockets, nyalakan sekali ke udara dan booom......, tapi jika rocket hanya menimbulkan ledakan di udara, kembang api jenis ini akan membentuk sebuah pola yang indah di udara. Rating harga: Rp. 50.000 - Rp. 2 juta 8. Sparklers Nah, kalo kembang api jenis ini, pasti sebagian besar dari kalian pernah mainin waktu kecil. Yaaapz, ditahan sebuah tongkat kecil dan nyalakan. Jika beberapa kembang api diatas memiliki pola yang sudah terencana, kembang api yang satu ini bisa memiliki pola yang tidak terbatas tergantung dari kreatiftas penggunanya. Harga terjangkau dan jauh lebih aman. Rating harga: Rp. 1000 - Rp. 10.000 source: http://7wolu.blogspot.com/2011/01/jenis-jenis-kembang-api-di-seluruh.html |
Manfaat Minyak Ikan Bagi Kesehatan Tubuh Posted: 17 Jan 2011 02:55 AM PST
Minyak ikan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Omega-3 minyak ikan bisa ditemukan pada ikan salmon, ikan kembung dan tuna. Mengkonsumsi ikan dua kali seminggu, akan memberi manfaat kesehatan bagi Anda dan keluarga. Berikut adalah beberapa keuntungan besar dari minyak ikan: 1. Minyak ikan mencegah serangan jantung. Dr Alexander Leaf dan kolega di Harvard Medical School menyatakan, bahwa dengan mengkonsumsi ikan, seperti salmon atau tuna dua kali seminggu dapat mencegah serangan jantung. Tidak hanya itu saja, penelitian di Universitas Southampton pun menyatakan demikian, Omega-3 yang terkadung dalam ikan mampu melindungi terhadap penyakit jantung dan stroke. 2. Selain itu, minyak ikan dapat mengurangi resiko kematian dari serangan jantung mendadak. Ketua peneliti Dr. Roberto dan Consortia Mario, Lembaga penelitian Santa Maria Embargo, Italia menemukan satu kasus, yaitu dalam dosis harian gram omega-3 minyak ikan cukup signifikan untuk mengurangi kematian dari serangan jantung mendadak sampai 42%. 3. Minyak ikan membantu mengurangi gejala lupus. Para peneliti di Irlandia Utara Universitas Ulster menemukan bahwa orang dengan penyakit lupus yang makan ikan tongkol, ikan kembung dan ikan serupa berisi omega-3 minyak ikan mengurangi gejala lupus. 4. The Institute Paterson menemukan bahwa minyak ikan omega-3 mampu melindungi atau mencegah terkenanya kanker prostat. 5. Minyak ikan mengurangi pertumbuhan kanker payudara. Para peneliti dari Indiana University menemukan bahwa omega-3 fatty acid dapat mengurangi pertumbuhan sel kanker payudara. 6. Minyak ikan mengurangi radang . Para peneliti dari Harvard Medical School dan Brigham dan Women's Hospital menemukan bahwa diet tinggi dalam minyak ikan dapat membantu meningkatkan kondisi tubuh dan menghindarkan dari sakit radang 7. Minyak ikan mencegah beberapa gejala kanker lanjutan. Profesor Kevin Fearon dan rekan-rekan di Edinburgh Royal Infirmary menemukan bahwa minyak ikan mampu mencegah cachexia - wasting yang parah dan berat badan yang berhubungan dengan beberapa jenis kanker lanjutan. 8. Minyak ikan mampu menanggulangi asma. Para peneliti di Universitas Cambridge menemukan bahwa minyak ikan dapat melindungi tubuh dari gangguan pernapasan atau asma. 9. Bristol Universitas peneliti menyatakan bahwa minyak ikan bagus untuk visual otak dan perkembangan anak-anak 10. Minyak ikan membantu sindrom kelelahan kronis. Dr Basant Puri dan rekan-rekan di Rumah Sakit di London menemukan bahwa mengambil omega-3 suplemen minyak ikan dapat membantu untuk meringankan beberapa gejala berkaitan dengan sindrom kelelahan kronis. Kesimpulannya, minyak ikan memiliki manfaat luar biasa untuk kesehatan. Jadi mulailah mengkonsumsi minyak ikan yang mengandung omega-3 dari sekarang, untuk mendapatkan manfaatnya. source: http://kabarinews.com/article/Berita_Indonesia/Kesehatan/Kesehatan_Minyak_Ikan_dan_Khasiatnya/33197 |
Arti Lomba-lomba Saat Perayaan Kemerdekaan (17 Agustus-an) Posted: 17 Jan 2011 02:54 AM PST Kebanyakan dari kita, masyarakat Indonesia, sampai sekarang mungkin masih ada yang belum mengerti makna dari perlombaan 17 Agustusan, kita hanya menganggap bahwa perlombaan itu hanya sebuah permainan semata, marilah kita bersama-sama mencoba untuk lebih mengetahui dan mengenali makna dari perlombaan 17 Agustusan ini. Dalam tulisan ini, aku menyebutnya sebuah rahasia dibalik perlombaan 17 agustus. Di bawah ini adalah 6 Perlombaan yang paling populer, yang biasanya perlombaan ini selalu ada dalam acara 17 Agustusan : 1.Panjat pinang Dalam permainan ini sebuah pohon pinang yang tinggi telah dilumuri oleh pelumas. Di bagian atas pohon tersebut, disiapkan berbagai hadiah menarik. Para peserta berlomba untuk mendapatkan hadiah-hadiah tersebut dengan cara memanjat batang pohon. Oleh karena batang pohon tersebut licin (karena telah diberi pelumas), para pemanjat batang pohon sering kali jatuh. Akal dan kerja sama para peserta untuk memanjat batang pohon inilah yang biasanya berhasil mengatasi licinnya batang pohon, dan menjadi atraksi menarik bagi para penonton.  Makna : Semangat kebersamaan dan gotong royong untuk mencapai suatu tujuan. Kita bisa lihat dari semangat para peserta yang menaiki pohon pinang tersebut yang sangat licin meskipun sudah jatuh berpuluh-puluh kali tapi mereka bersama-sama berfikir bagaimana bisa mendapatkan hadiah yang ada diatas. Disini jelas hal ini mengajarkan kepada bangsa Indonesia untuk jangan pernah mau menyerah meskipun Negara kita diambang krisis harusnya kita semua bersatu dan berfikir bagaimana cara untuk menaikkan martabat bangsa Indonesia. 2.Tarik Tambang Pertandingan melibatkan dua regu, dengan beberapa peserta. Dua regu bertanding dari dua sisi berlawanan dan semua peserta memegang erat sebuah tali tambang. Di tengah-tengah terdapat pembatas berupa garis. Masing-masing regu berupaya menarik tali tambang sekuat mungkin agar regu yang berlawanan melewati garis pembatas.
Regu yang tertarik melewati garis pembatas dinyatakan kalah. Taktik permainan terletak pada penempatan pemain, kekuatan tarik dan pertahanan tumpuan kaki di tanah. Pada umumnya pemain dengan kekuatan paling besar ditempatkan di ujung tali, untuk menahan ujung tali saat bertahan atau menghentak pada saat penarikan  Makna : Persatuan dapat membantu mengalahkan lawan. Makna lain tarik tambang adalah bagaimana upaya menggapai suatu tujuan harus melalui tarik ulur secara keras. Terkadang tambang bergeser ke kiri-kanan untuk menuju satu tujuan kemenangan. Tim yang kompak dan strategi yang tepat akan mampu menarik tambang dengan mantap. Hal itu ditunjukkan dalam persatuan bangsa untuk menarik "tambang" kemerdekaan secara bersama-sama dari tarikan tambang penjajah. 3.Makan kerupuk Panitia perlombaan menyiapkan kerupuk sejumlah jumlah peserta yang digantung dengan tali secara berjejer kepada sebuah tali panjang. Para peserta berlomba untuk memakan kerupuk masing-masing, dan pemenangnya adalah peserta yang paling cepat memakan habis kerupuknya. Tantangan dari lomba ini adalah peserta tidak diperbolehkan menggunakan tangan dalam memakan kerupuk, peserta hanya diperbolehkan menggunakan mulutnya.  Makna : Permainan tersebut mengajarkan, betapa masyarakat saat penjajahan didera kesulitan sandang, pangan dan papan. Untuk makan yang paling sederhana sekalipun dibayangi kesulitan, akibat hasil panen pangan utama diambil kaum penjajah.
Rakyat kesulitan pangan mengalami penderitaan kekurangan gizi dan badan menjadi kurus kering, sedangkan akibat terparah adalah perut membuncit meski kelaparan (busung lapar). Oleh karena itu, kesulitan mendapatkan pangan diperparah dengan kondisi fisik yang lemah untuk mendapatkan makanan. Disini kita berusaha untuk tidak pernah lupa pada sejarah masa-masa kelam dan berusaha untuk lebih baik dalam membangun negeri ini, mengisi kemerdekaan. 4.Balap karung Balap karung adalah salah satu lomba tradisional yang populer pada hari kemerdekaan Indonesia. Sejumlah peserta diwajibkan memasukkan bagian bawah badannya ke dalam karung kemudian berlomba sampai ke garis akhir. Meskipun sering mendapat kritikan karena dianggap memacu semangat persaingan yang tidak sehat dan sebagai kegiatan hura-hura, balap karung tetap banyak ditemui, seperti juga lomba panjat pinang, sandal bakiak, dan makan kerupuk. Lomba balap karung juga diapresiasi oleh pendatang dari luar negeri dengan langsung terlibat dalam perlombaan ini.  Makna : Saat penjajahan, sebagian besar rakyat mengalami penderitaan sangat berat. Bahan pakaian diambil kaum penjajah, yang tertinggal adalah plastik, karet, dan karung. Mau tidak mau, rakyat hanya mengenakan pakaian berasal dari karung goni. Kain yang berserat kasar tersebut menimbulkan gatal-gatal di kulit sehingga saat tibanya kemerdekaan disambut rakyat dapat berpakaian layak kembali.
Sebagai bentuk pelampiasan kekesalan terhadap penggunaan kain berbahan karung, maka rakyat menginjak-injak karung. Namun makna lain dari balap karung adalah, betapa sulitnya berlari ketika kedua kaki terkungkung. Sejauh apapun "melompat" tetap akan mengalami kesulitan akibat dihalang-halangi. Terkadang bisa saja terjerambab. Hal itu pula yang menyulitkan kemajuan bangsa Indonesia dalam kungkungan penjajah. 5.Sepeda lambat Para peserta bersiap dengan sepeda masing-masing di garis permulaan dan berlomba untuk mencapai garis finish dalam lajur masing-masing. Namun, berbeda dan berlawanan dengan balap sepeda, pemenang sepeda lambat adalah peserta paling akhir yang mencapai garis finish.Karena sepeda hanya mempunyai dua roda, semakin lambat sepeda dikayuh, semakin sulit untuk menjaga keseimbangan, dan bila peserta tidak dapat menyeimbangkan sepeda (jatuh atau salah satu kakinya menyentuh jalan), peserta akan dinyatakan gugur.  Makna :Keseimbangan dan jangan terburu-buru adalah merupakan makna dari permaianan ini kadang kita lupa dalam menyelesaikan suatu masalah cenderung buru-buru, justru terkadang disaat kita terlalu berfikir dan mengambil tindakan yang cepat mungkin ada 1 bagian yang kita terlupa, hal itu lah yang menyebabkan ketidakseimbangan. Ingatkah dengan istilah kata " biar lambat asal selamat". Namun tetap saja lebih baik, cepat, bisa diandalkan dan selamat. 6.Perang bantal Dua orang pemain duduk di atas sebuah batang pohon yang diletakkan di atas air, bisa berupa sungai atau kolam. Pemain tersebut duduk berhadapan dan bersenjatakan bantal baku pukul sampai salah satu terjatuh ke dalam air. Yang tetap bertahan di atas dinyatakan sebagai pemenang.  Makna : Kata pertahanan disini yang menjadi maknanya, dalam berperang/berselisih kita jangan mudah lengah, kita mesti bisa bertahan dalam kondisi apapun meski hanya bermodal sebuah bantal!! tapi kita tetap harus bisa menang!! Keberhasilan para pendahulu dalam mencapai kemerdekaan Indonesia bukanlah akhir dari sebuah perjuangan. Mari kita hias kemerdekaan ini dengan pembangunan dan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.
source: http://www.woamu.mangaku.net/2009/08/sebuah-rahasia-dibalik-perlombaan-17.html#a |
Kumpulan Foto-foto Bencana Alam Yang Dahsyat Posted: 17 Jan 2011 02:53 AM PST |
Otak Ikan Cere / Guppy Sama Pintar dengan Manusia Posted: 17 Jan 2011 02:53 AM PST Pada pengujian, mahasiswa punya kemampuan numerik yang kurang lebih sama dengan ikan Cere.
Mosquitofish, atau ikan Gupi, atau ikan Cere (nationalgeographic.com)
Di Indonesia, Mosquitofish sering disebut dengan ikan Gupi, ikan Seribu, atau ikan Cere. Ikan air tawar ini memakan larva nyamuk dan sangat sosial dalam hidupnya. Saat mereka sedang sendirian, prioritas pertama yang ada di pikirannya adalah menemukan ikan Cere lain. Dari penelitian terakhir, dalam sebuah eksperimen di lab ternyata ikan itu bisa 'menghitung' dan membedakan kuantitas numerik. Tidak hanya jumlah yang kecil misalnya 4 dan 8, tetapi ikan itu juga bisa membedakan antara kuantitas besar seperti 100 dan 200. "Anda tentu tidak berharap bisa menemukan hal yang menarik semacam ini saat berurusan dengan hewan seperti ikan," kata Christian Agrillo, ketua tim peneliti dari University of Padova, Italia, seperti dikutip dari NationalGeographic, 9 Januari 2010. "Ini sangat luar biasa," ucapnya. Namun, kata Agrillo, kemampuan numerik ini juga berkurang saat rasio antara kedua angka diubah. Efek ini juga terjadi di antara manusia yang disurvey. Pada eksperimen, seekor ikan ditempatkan pada penampungan. Ia diminta memilih satu di antara dua pintu yang diberi gambar geometrik. Misalnya, pintu A diberi empat gambar geometri, sementara pintu B diberi delapan gambar. Pintu-pintu ini nantinya mengarah ke tempat di mana kelompok ikan-ikan Cere lain berada.
 Pada uji awal, ikan tidak tahu harus pergi ke mana dan mereka memilih secara acak. Akan tetapi, sejalan dengan waktu, ikan itu mulai memilih pintu yang tepat. Peneliti kemudian menggunakan lebih banyak gambar di pintu. "Cukup menarik, sebagian ikan yang diteliti tampak terkejut saat angkanya diubah menjadi ratusan. Mereka berenang ke dalam pintu lalu melihat pada gambar itu seperti layaknya sedang mencoba memahami sesuatu," kata Agrillo. "Namun, setelah beberapa saat, mereka mulai berhasil menjawab tantangan itu," ucapnya. Saat peneliti mengubah jumlah gambar di pintu, diketahui bahwa saat gambar di kedua pintu memiliki jumlah yang makin serupa, tingkat keberhasilan ikan itu dalam menemukan jalan ke kelompok yang tepat semakin menurun. Sebagai contoh, saat rasio gambar adalah 1 banding 2 (misalnya 8 banding 16) atau 2 banding 3 (8 banding 12), ikan lebih mampu memilih pintu yang tepat. Akan tetapi, ketika rasio diubah menjadi 3 banding 4 (misalnya 9 banding 12), mereka tidak menunjukkan bahwa mereka bisa membedakan perbedaan di antara kedua jumlah itu. Peneliti kemudian melakukan uji coba yang sama pada manusia. Sebanyak 25 orang mahasiswa diminta melakukan tes yang serupa dengan ujian yang diberikan pada ikan. Pada percobaan, mahasiswa diminta menentukan perbedaan antara jumlah yang besar dalam waktu dua detik agar tidak cukup waktu untuk menghitung jumlah gambar-gambar geometrik yang ada di pintu. Meski secara umum manusia lebih akurat dibanding ikan Cere, ternyata kemampuan untuk menilai perbedaan jumlah menurun saat rasio perbandingan angkanya diubah dari 2 banding 3 menjadi 3 banding 4. Menurut Agrillo dan timnya, hasil ini menambah bukti bahwa manusia, ikan, dan vertebrata lain memiliki kemampuan yang sama dalam memproses angka meskipun manusia memiliki kemampuan yang jauh lebih baik. source: http://teknologi.vivanews.com/news/read/198289-otak-cere-sama-pintar-dengan-manusia |
Asal-usul Pohon Natal Posted: 17 Jan 2011 02:52 AM PST Kebiasaan memasang pohon Natal sebagai dekorasi dimulai dari Jerman. Pemasangan pohon Natal yang umumnya dari pohon cemara, atau mengadaptasi bentuk pohon cemara, itu dimulai pada abad ke-16.  Saat penduduk Jerman menyebar ke berbagai wilayah termasuk Amerika, mereka pun kerap memasang cemara yang tergolong pohon evergreen untuk dekorasi Natal di dalam rumah. Dari catatan yang ada, orang Jerman di Pennsylvania Amerika Serikat memajang pohon Natal untuk pertama kalinya pada tahun 1830-an. Pohon Natal bukanlah suatu keharusan di gereja maupun dirumah sebab ini hanya merupakan simbol agar kehidupan rohani kita selalu bertumbuh dan menjadi saksi yang indah bagi orang lain "evergreen". Pohon Natal (cemara) ini juga melambangkan "hidup kekal", sebab pada umumnya di musim salju hampir semua pohon rontok daunnya, kecuali pohon cemara selalu hijau daunnya. Pemasangan pohon cemara, baik asli maupun yang terbuat dari plastik, di tengah kota atau di tempat-tempat umum pun menjadi pemandangan biasa menjelang Natal. Salah satu yang terbesar adalah pohon yang ada di RockefellerCenter di 5th Avenue New York Amerika Serikat. Legenda Ada beberapa legenda/cerita yang beredar di kalangan orang Kristen sendiri mengenai asal mula pohon natal. Pengalaman "supranatural" Santo Bonifacius Menurut sebuah legenda, ada seorang rohaniawan Inggris bernama Santo Bonifacius yang memimpin beberapa gereja di Jerman dan Perancis. Suatu hari dalam perjalanannya dia bertemu dengan sekelompok orang yang akan mempersembahkan seorang anak kepada dewa Thor di sebuah pohon oak. Untuk menghentikan perbuatan jahat mereka, secara ajaib St. Boniface merobohkan pohon oak tersebut dengan pukulan tangannya. Setelah kejadian yang menakjubkan tersebut di tempat pohon oak yang roboh tumbuhlah sebuah pohon cemara. Martin Luther dan pohon cemaranya
Cerita lain mengisahkan kejadian saat Martin Luther, tokoh Reformasi Gereja, sedang berjalan-jalan di hutan pada suatu malam. Terkesan dengan keindahan gemerlap jutaan bintang di angkasa yang sinarnya menembus cabang-cabang pohon cemara di hutan, Martin Luther menebang sebuah pohon cemara kecil dan membawanya pulang pada keluarganya di rumah. Untuk menciptakan gemerlap bintang seperti yang dilihatnya di hutan, Martin Luther memasang lilin-lilin pada tiap cabang pohon cemara tersebut. Kontroversi
Terlepas dari kebenaran kisah-kisah di atas, hingga hari ini pemasangan Pohon Natal masih menimbulkan pro dan kontra di kalangan umat Kristen. Bagi orang-orang yang tidak berkenan dengan pohon Natal, mengisahkan bahwa pada zaman dahulu bangsa Romawi menggunakan pohon cemara untuk perayaan Saturnalia, mereka menghiasinya dengan hiasan-hiasan kecil dan topeng-topeng kecil, karena pada tgl 25 Desember ini adalah hari kelahiran dewa matahari, Mithras, yang asal mulanya dari Dewa Matahari Iran yang kemudian dipuja di Roma.
Demikian pula hari Minggu adalah hari untuk menyembah dewa matahari sesuai dari arti kata Zondag, Sunday atau Sonntag. Perlu diketahui juga bahwa dewa-dewa matahari lainnya, seperti Osiris, dewa matahari orang Mesir, dilahirkan pada tanggal 27 Desember. Demikian pula Dewa matahari Horus dan Apollo lahir pada tanggal 28 Desember. Maka dari itu ada aliran-aliran gereja tertentu yang mengharamkan tradisi pohon Natal, sebab mereka menganggap ini sebagai pemujaan dewa matahari. Pemasangan pohon itu dianggap sebagai bentuk penyembahan berhala. Reaksi penolakan itu bahkan awalnya sempat diwarnai keputusan pemerintah Jerman untuk mendenda siapa pun yang memasang pohon cemara sebagai pohon Natal. Hal itu mulai berubah, saat gambar Ratu Victoria dari Inggris, Pangeran Albert dari Jerman, dan anak-anaknya dengan latar pohon cemara, diilustrasikan di London News. Karena sosok Victoria yang sangat populer, pemuatan gambar itu di media massa pun membuat pohon cemara menjadi pilihan lazim sebagai pohon Natal. Tradisi Setelah masyarakat AS mengikuti jejak Inggris menggunakan pohon cemara pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, industri pun semakin berkembang dan merambah ke berbagai negara. Termasuk industri berbagai hiasan pohon Natal seperti bola-bola yang digantung, pernak-pernik Santa Claus, tinsel (semacam tali berumbai yang dililitkan ke pohon), dan lainnya. Karena penggunaan pohon cemara merupakan tradisi Eropa, ekspresi sukacita yang dilambangkan dengan berbagai dekorasi itu berbeda-beda di setiap negara. Indonesia dan Filipina menjadi negara yang sangat terpengaruh tradisi Eropa itu sampai akhirnya para umat Kristen membeli pohon buatan tapi yang penting berbentuk cemara. Di Afrika Selatan keberadaan pohon Natal bukanlah sesuatu yang umum. Sementara masyarakat India, lebih memilih pohon mangga dan pohon pisang.
source: http://www.duniakita.info/2010/12/ketahui-tentang-sejarah-pohon-natal.html
|