Pages

Minggu, 02 Januari 2011

Biar Lebih Pintar

Biar Lebih Pintar


Mobidapter, Adapter USB Untuk Ponsel

Posted: 02 Jan 2011 02:20 AM PST

Akhirnya ada juga produk yang kami inginkan selama ini yaitu pembaca kartu memori (card reader) untuk ponsel. Mobidapter adalah sebuah adapter yang memungkinkan kita untuk mentransfer data dari USB flashdisk ke ponsel tanpa harus menggunakan komputer.

http://jbrasco.files.wordpress.com/2009/05/sdmb1000.jpg

http://www.hi-techitaly.com/images/stories/news/telefonia/mobidapter.jpg

Mobidapter menggunakan koneksi microSD untuk bisa digunakan dalam mentransfer data. Anda cukup menyambungkan alat ini ke ponsel dan USB flashdisk ke bagian lain di Mobidapter maka semua isi file yang ada di flashdisk bisa terlihat di ponsel. File yang terbaca di ponsel, otomatis bisa kita "copy and paste" sama seperti kita melakukannya untuk data yang ada di ponsel serta tidak perlu instal driver apapun ke dalam ponsel.

http://i.expansys.com/i/b/b184658.jpg

http://www.elandigitalsystems.com/images/Mobidapter%20+%20iPAQ%20a.jpg

Satu kekurangannya disini adalah kita harus mencabut terlebih dahulu kartu memori yang ada di ponsel untuk bisa menggunakan Mobidapter ini. Sebenarnya kami lebih berharap mereka menggunakan koneksi MicroUSB dan bisa membaca beberapa jenis kartu memori atau tidak hanya USB flashdisk saja. Tapi lumayan untuk permulaan. Mobidapter dijual dengan harga US$ 59 (hampir Rp. 600.000).





Sumber:


Badai Matahari Diperkirakan Muncul 2011-2012

Posted: 02 Jan 2011 02:15 AM PST

Badai matahari, suatu fenomena yang diperkirakan kemunculannya pada sekitar tahun 2011-2012, tidaklah berakibat kiamat, kata Pakar Antariksa dari LAPAN, Dr thomas Djamaluddin.

Tahun 2011-2012, diakui Djamal, di Jakarta, Selasa, adalah puncak aktivitas matahari yang mempunyai periode sekitar 11 tahun, jadi puncak aktivitas matahari pernah terjadi pada 1979, 1989, dan 2000.

Pada saat puncak aktivitas itu, bintik matahari meningkat jumlahnya akibat aktivitas magnetiknya dan mendadak berpengaruh terhadap ruang antar planet.

Pada saat-saat itu frekuensi kejadian lontaran partikel berenergi tinggi dan emisi gelombang elektromagnetik berupa percikannya juga meningkat. Namun menurut dia, badai matahari merupakan bagian dari cuaca di antariksa yang mirip dengan cuaca di bumi, hanya saja sifatnya berbeda.

Ia menjelaskan, badai matahari tidak berdampak langsung pada manusia, namun tetap berdampak pada benda-benda astronomi yang berada di sekitarnya.

Gangguan yang perlu dicermati menurut dia, hanya pada sistem teknologi yang ditempatkan di antariksa seperti satelit komunikasi dan navigasi serta sistem teknologi di bumi yang rentan terhadap induksi partikel energetik dari matahari yang masuk ke bumi lewat kutub.

Bila terjadi badai matahari potensi bahaya hanyalah kemungkinan rusaknya atau terganggunya satelit yang mengakibatkan antara lain gangguan telepon, siaran TV yang memanfaatkan satelit, serta jaringan ATM.

Selain itu, navigasi pada sistem penerima global positioning system (GPS) frekuensi tunggal dan siaran radio gelombang pendek juga bakal terganggu akibat adanya gangguan ionosfer. (Ant/OL-03)

Sumber :http://www.mediaindonesia.com/index.php?ar_id=NTIzNjY=

10 Fakta Menarik Tentang Mata Kita

Posted: 02 Jan 2011 02:11 AM PST

1. Semua orang akan butuh kacamata untuk membaca ketika mereka mulai menua

99% penduduk dunia akan membutuhkan kacamata baca pada usia antara 43-50 tahun. Hal ini karena perlahan mata mulai kehilangan kemampuan fokusnya seiring bertambahnya usia. 


Ketika kita melihat benda-benda di sekitar kita, lensa kita berubah dari bentuk flat ke bentuk yang lebih bulat, dan kita akan kehilangan kemampuan ini ketika kita mulai tua. Dan ketika kita berumur sekitar 45 tahun, kita akan mulai melihat hal-hal yang lebih jauh dari kita untuk membuat lensa mata kita tetap fokus.


2. Lensa di mata kita lebih cepat dari lensa kamera manapun

Tepat di belakang pupil mata kita terdapat lensa mata yang fungsinya untuk fokus pada obyek yang sedang kita lihat. Coba anda luangkan waktu sebentar untuk melirik ke sekeliling ruangan dan coba anda pikir berapa banyak jarak antara anda dan benda di sekeliling Anda. 


Setiap kali kita melakukan ini, lensa mata kita mengubah fokusnya tanpa kita sadari. Bandngkan dengan lensa kamera yang butuh waktu beberapa detik untuk jarak satu dan lainnya. Bersyukurlah kita, lensa mata kita bisa secepat itu, dan bisa terus berubah-ubah setiap saatnya.


3. Mata kita sepenuhnya berkembang pada umur 7 tahun

Pada usia 7 tahun mata kita telah sepenuhnya berkembang, dan secara fisiologis memiliki bentuk yang sama dengan mata orang dewasa. Hal tersebut dapat dijadikan sebagai alasan yang penting untuk menyembuhkan "mata malas" (suatu keadaan dimana ketajaman penglihatan tidak dapat optimal) sebelum kita mencapai umur ini.


Semakin awal "mata malas" didiagnosis maka semakin besar kesempatan untuk menyembuhkannya, karena mata masih berkembang dan masih dapat berubah dalam penglihatan.


4. Mata Kita Berkedip Sekitar 15.000 Kali Setiap Hari

Berkedip merupakan fungsi mata yang semi disengaja, ini berarti bahwa berkedip tidak hanya dilakukan secara otomatis, tetapi orang juga dapat memaksa untuk berkedip bila diperlukan. 


Mata berkedip kira-kira 15.000 kali per hari. Berkedip adalah fungsi yang sangat penting dari mata Anda karena membantu menghilangkan kotoran pada permukaan mata Anda, dengan menyebarkan air mata segar di atas mereka. 

Air mata ini membantu untuk menyehatkan mata Anda dengan oksigen dan juga memiliki sifat anti-bakteri penting. Anda dapat mengasumsikan fungsi berkedip mirip dengan fungsi wiper pada mobil anda, membersihkan dan menghapus segala sesuatu untuk membuat Anda melihat dengan jelas.


5. Setiap Orang Akan Mengalami Katarak Ketika Mereka Tua

Orang tidak menyadari bahwa katarak merupakan sebuah konsekuensi normal ketika mencapai usia tua dan setiap orang akan mengalaminya pada saat tertentu pada usia tua mereka. 


Anda dapat menganggap katarak sama dengan rambut yang berubah menjadi putih yang merupakan perubahan alami seiring bertambahnya usia. Rata-rata usia orang pertama kali mendapatkan katarak adalah sekitar usia 70 tahun dan 80 tahun. 

Ini sama dengan Anda tidak mungkin menemukan orang berusia 80 tahun tanpa rambut putih, begitupun anda tidak akan menemukan orang berusia 80 tahun tanpa menderita katarak.


6. Diabetes Sering Dideteksi Pertama Kali Dengan Melakukan Tes Mata

Orang yang menderita diabetes tipe 2 (jenis yang akan berkembang di kemudian hari) sering mengalami gejala-bebas, yang berarti mereka sering tidak tahu bahwa mereka menderita diabetes. 


Jenis diabetes ini biasanya dapat diketahui dengan tes mata, karena dapat dilihat sebagai perdarahan kecil dari pembuluh darah yang bocor di belakang mata Anda. Hal ini tentu merupakan alasan yang baik untuk melakukan tes mata secara rutin.


7. Orang Melihat Dengan Menggunakan Otak, Bukan Mata

Fungsi mata Anda adalah untuk mengumpulkan semua informasi yang diperlukan tentang obyek yang ingin anda lihat. Informasi ini kemudian akan diteruskan dari mata Anda ke otak melalui saraf optik. 


Bagian otak yang bekerja adalah korteks visual, dimana semua informasi ini dianalisis untuk memungkinkan Anda untuk 'melihat' benda-benda dalam bentuk jadinya. Namun bukan berarti mata anda tidak memainkan peran penting karena tentu saja mereka mempunyai peran yang sangat penting.


8. Mata Anda Dapat Beradaptasi Dengan Blindspot (Titik Buta) Pada Penglihatan Anda

Kondisi mata tertentu seperti glaukoma dan kondisi kesehatan tertentu seperti mengalami serangan stroke, dapat menyebabkan Anda untuk mengembangkan blindspot dalam penglihatan Anda. 


Ini bisa sangat melemahkan jika bukan karena otak dan kemampuan Anda untuk beradaptasi untuk membuat blindspot ini menghilang. Hal ini dilakukan dengan menekan blindspot pada mata yang mengalami gangguan dan membiarkan mata lainnya yang sehat untuk "mengisi kekosongan" yang tercipta oleh mata yang mengalami gangguan.


9. Penglihatan 20:20 Bukanlah Penglihatan Terbaik Yang Bisa Anda Miliki

Ketika orang mendengar istilah penglihatan 20:20, mereka menganggap bahwa ini adalah ukuran penglihatan yang terbaik. Namun hal ini tidak benar bahwa penglihatan 20:20 merujuk pada apa yang rata-rata orang dewasa harus dapat melihat. 


Jika Anda membayangkan grafik uji khas mata, penglihatan 20:20 mungkin hanya merupakan garis kedua dari bawah. Garis bawah ini bahkan lebih rendah dari penglihatan 20:20 dan ini berarti Anda mungkin memiliki memiliki penglihatan 20:16. Jadi jangan terlalu terkesan ketika seseorang memberitahu Anda bahwa mereka memiliki penglihatan 20:20.

Yang dimaksud dengan penglihatan 20:20 adalah: angka 20 yang di depan menunjukkan jarak anda dengan benda yang anda lihat, yaitu 6 meter. Sedangkan angka 20 yang di belakang menyatakan bahwa benda tersebut masih bisa dilihat dengan jelas oleh penglihatan normal dari jarak 20 meter. Dan penglihatan 20:20 ini dianggap sebagai ukuran pandangan yang terbaik. Tapi kenyataannya berbeda.


10. Mata Akan Berair Ketika Mereka Kering


Mungkin terdengar biasa, tapi ini adalah salah satu fakta aneh tentang mata Anda. Air mata Anda terdiri dari 3 komponen yang berbeda yaitu air, lendir dan lemak. Jika ketiga komponen ini tidak persis dalam jumlah yang tepat, maka mata Anda bisa menjadi kering. Otak Anda menanggapi kekeringan itu dengan memproduksi air ekstra.


Sumber :
kaskus.us

5 Buah-Buahan yang Asli Indonesia

Posted: 02 Jan 2011 02:08 AM PST

1. PISANG


Pisang adalah buah asli Indonesia, lho. Buah yang sekarang diolah jadi macam-macam dessert, seperti banana split, banana cake, atau banana pudding ini mulai dibawa ke Eropa pada abad 10. Sekarang Amerika Latin-lah yang jadi produsen terbesar, karena menguasai 65% produksi pisang dunia.


2. RAMBUTAN

http://www.foodsourcefile.com/wp-content/uploads/2010/05/rambutan-1.jpg
Karena kulitnya seperti ditumbuhi rambut, maka buah asli Indonesia ini dikenal dengan nama rambutan. Pada tahun 1906, Indonesia pernah mengekspor biji rambutan ke Amerika Serikat. Tapi sayang, rambutan nggak bisa hidup di sana. Sekarang beberapa negara, seperti Thailand dan Malaysia terkenal sebagai pengekspor rambutan yang sudah dikemas dalam kaleng.


3. KEDONDONG

http://juragansapi.files.wordpress.com/2009/08/blgspot-080608-buah-kedondong-p1450274.jpg
buah dengan biji berduri ini berasal dari belahan timur Indonesia. Di dunia internasional, buah dengan kedahsyatan rasa masamnya disebut dengan nama Ambarella. Pada awal abad 20, kedondong diperkenalkan ke mancanegara, mulai dari Australia sampai Jamaica. Bahkan, kedondong sempat ditanam juga di Florida, tapi kelihatannya orang Amrik belum ngeh dengan buah rujak ini.


4. MANGGIS

http://radenbeletz.com/wp-content/uploads/2010/04/Foto-Buah-Manggis.jpg
Kalau durian adalah "raja buah", maka pendampingnya adalah "ratu buah" yaitu manggis. Buah yang awalnya ditemukan di daerah Kalimantan dan Sunda ini rasanya asam-manis yang sangat segar. Konon, hal tersebut sampai membuat Ratu Victoria dari Inggris tergila-gila. Selain itu, buah keunguan ini juga mengandung banyak vitamin dan antioksidan yang bagus buat tubuh kita.


5. BELIMBING

http://ayobertani.files.wordpress.com/2009/04/belimbing_pic1.png
asli berasal dari Maluku. Awalnya, buah ini menjadi favorit di Asia, lalu kemudian dikenal hingga Amerika, khususnya di Florida. Buah ini dijuluki Starfruit karena jika dibelah, bentuknya mirip seperti bintang. Orang barat menyebut rasa belimbing sebagai penggabungan pepaya, jeruk, dan anggur.





Sumber:


Otak Manusia Mengecil, Kita Makin Bodoh?

Posted: 02 Jan 2011 02:04 AM PST

Ini mungkin bukan kabar yang menyenangkan, tapi fakta menunjukkan, otak manusia makin mengecil. Hasil penelitian mengungkapkan ukuran otak mengalami penyusutan secara gradual selama 20.000 tahun. Penurunan ini terjadi di seluruh dunia, berlaku untuk pria dan wanita, di semua ras.
http://media.vivanews.com/thumbs2/2009/04/13/69067_otak_300_225.jpg

"Selama 20.000 tahun terakhir, volume rata-rata otak pria berkurang dari 1.500 centimeter kubik menjadi 1.350 centimeter kubik, jumlah yang hilang seukuran bola tenis," kata Kathleen McAuliffe, penulis di Discover Magazine. "Otak perempuan juga mengecil dengan proporsi yang sama," tambah dia.

Apakah ukuran otak yang mengecil berarti manusia makin bodoh?

Dr John Hawks, antropolog dari University of Wisconsin berargumen, ukuran otak yang makin kecil tidak berarti menurunnya intelejensia. Justru sebaliknya, penurunan ukuran otak kita menunjukkan bahwa kita sudah semakin cerdas.
Otak, menggunakan sampai dengan 20 persen dari semua bahan bakar yang kita konsumsi. Oleh karena itu otak yang lebih besar akan membutuhkan lebih banyak energi dan memakan waktu lebih lama untuk berkembang.

Dr Hawks mencatat bahwa ledakan populasi manusia antara 20.000 dan 10.000 tahun yang lalu memicu mutasi yang menguntungkan. Hawks yakin, itu menyebabkan otak menjadi lebih ramping, perubahan neurokimia makin meningkatkan kapasitas otak kita.

Beberapa paleontolog juga sepakat dengan pendapat Hawks, bahwa  ukuran yang mengecil, justru makin efisien. Namun, tak semua ilmuwan berpendapat senada. Beberapa yakin bahwa manusia menjadi makin bodoh, sejalan dengan proses evolusinya.

Beberapa teori digunakan untuk menjelaskan misteri peyusutan otak manusia. Salah satunya, bahwa ukuran kepala yang besar diperlukan manusia purba jaman Paleolitik Atas untuk selamat dari udara dingin.

Teori kedua, ukuran kepala berkaitan dengan pola mencari makan di masa lalu, yakni berburu. Makin gampang mendapatkan makanan, kepala  manusia akan berhenti berkembang.

Sementara, ahli lain berpendapat, zaman dahulu ketika tingkat kematian bayi tinggi, hanya bayi yang terkuat yang selamat dan yang paling kuat adalah yang memiliki kepala dan otak besar. Kini, dengan penurunan tingkat kematian bayi, mendorong penurunan ukuran otak secara proporsional.

Menurut penelitian yang dilakukan David Geary dan Drew Bailey dari University of Missouri mengeksplorasi bagaimana ukuran tengkorak manusia berubah ketika manusia beradaptasi dalam lingkungan sosial yang makin kompleks antara 1,9 juta sampai 10.000 tahun lalu.

Mereka menemukan, saat kepadatan populasi rendah, ukuran tengkorak meningkat. Sebaliknya, ketika populasi daerah tertentu berubah dari jarang ke padat, ukuran tengkorak kita menurun, karena manusia tak harus cerdas untuk bertahan hidup.

Namun Dr Geary memperingatkan, jangan lantas mengira bahwa nenek moyang manusia lebih pintar dari kita.

"Nenek moyang kita tidak memiliki intelektualitas dan daya kreasi seperti manusia modern, karena mereka tidak memiliki dukungan budaya," kata dia. Saat itu, manusia diperas pikirannya untuk bertahan hidup.

Peningkatan pertanian dan kota-kota modern yang didasarkan pada spesialisasi ekonomi memungkinkan manusia yang cerdas menfokuskan upaya mereka pada ilmu, seni, atau bidang lainnya.


Sumber :
teknologi.vivanews.com

Makan Burger, Bisa Cedera?

Posted: 02 Jan 2011 01:59 AM PST

Dokter gigi di Taiwan meminta restoran siap saji memasang peringatan kesehatan untuk burger dengan ukuran besar untuk mengingatkan pelanggan bahaya membuka mulut lebar-lebar. Para dokter itu mengatakan bahwa banyak pemakan burger datang untuk perawatan rahang, karena cidera setelah memakan burger ukuran besar. Demikian seperti dilansir orange.co.uk.

http://akhmadguntar.com/wp-content/uploads/2008/01/akhmadguntar-dot-com-burger.jpg

Profesor Sekolah Kedokteran Gigi Hsu Ming-lun dari Universitas Yang-Ming mengatakan, rantai makanan cepat saji adalah akar masalahnya. Beberapa orang menderita nyeri di rahang sementara yang lainnya kesulitan untuk membuka mulutnya, gejala tipikal dari disfungsi Temporomandibular, cidera yang terkait dengan rahang.

http://www.beritajepang.com/wp-content/uploads/2009/10/burger_king_windows_7.jpg

"Orang itu sewajarnya membuka mulut sebesar empat sentimeter untuk makan, tapi ukuran burger itu bisa mencapai delapan sentimeter," ujar salah seorang dokter gigi Chen Yun-chih.



"Pembeli jadinya dipaksa untuk membuka rahangnya lebih lebar agar bisa mengigit burger ini sehingga mereka bisa cidera rahang," pungkasnya.





0 komentar:

Posting Komentar