Pages

Minggu, 02 Januari 2011

Ide gue sih gini, klo kamu??

Ide gue sih gini, klo kamu??


Kenali cir-ciri seorang PSIKOPAT!!

Posted: 02 Jan 2011 07:49 AM PST

DOKTOR John Clarke, doktor di bidang psikologi dari University of Sydney, Australia, yang bertahun-tahun menjadi psikolog kriminal,



mengingat hari di saat dia seketika itu sadar bahwa mungkin ada sejumlah psikopat di jutaan kantor di seluruh dunia. "Saya sedang menyampaikan kuliah psikologi kejahatan dan memberikan daftar ciri psikopat. Setelah selesai, seorang perempuan menghampiri dan berkata "Anda baru saja menggambarkan bos saya," katanya kepada kantor berita Jerman (DPA).


Clarke juga penulis buku The Pocket Pscyho yang berisikan panduan singkat bagaimana melindungi diri dari psikopat organisasional menyatakan bahwa psikopat tidak hanya ada di penjara, di ruang sidang pengadilan, atau pada kisah thriller. Psikopat, baik laki-laki maupun perempuan, sedang berencana licik di tempat kerja, di seluruh dunia. Penelitian menyatakan bahwa satu persen populasi orang dewasa yang bekerja adalah psikopat di tempat kenanya. Psikopat seperti itu ada di kantor besar maupun kecil, dia ada di ruang rapat dewan maupun di lantai-lantai toko.

Para psikopat bersembunyi melalui berbohong, mencurangi, mencuri, memanipulasi, mengorbankan, dan menghancurkan rekan kerja. Semuanya dilakukan tanpa rasa bersalah maupun penyesalan. Lebih dalam lagi, ia menilai, mereka yang disebut organisasional psikopat, berkembang pesat di dunia bisnis, karena kezaliman dan nafsu mereka tidak saja mereka salah artikan sebagai ambisi dan keterampilan memimpin, namun juga sebagai sesuatu yang dihargai melalui promosi, bonus, dan kenaikan upah.

Psikopat tempat kerja akan melakukan apa saja untuk mendapatkan kekuasaan, status, dan upah yang mereka inginkan. "Mereka berpikir layaknya psikopat kriminal. Mereka berusaha sekeras- kerasnya demi mereka sendiri. Perbedaan keduanya adalah, psikopat kriminal menghancurkan korban secara fisik, sedangkan psikopat tempat kerja menghancurkan korbannya secara psikologis," ujarnya.


Berikut ini beberapa ciri yang mungkin dapat menjadi isyarat adanya gangguan kepribadian psikopat:

1. Pada awalnya menampilkan sikap yang menarik, cenderung dibuat-buat, memesona, dan menebarkan sikap hangat. Inilah yang membuat orang mudah memercayainya, dan dengan kepercayaan itu mereka mencelakai atau menipu korbannya.

2. Beranggapan dirinya yang paling penting dan harus diistimewakan, semuanya berpusat pada dirinya, pokoknya untuk saya, pokoknya milik saya, pokoknya saya dan saya.

3. Sering memperlihatkan perlakuan yang impulsif (meledak-ledak), sulit menunda dan mengendalikan emosi. Kalau punya keinginan harus sekarang, kalau tidak akan marah atau mengamuk.

4. Hubungan pertemanan atau hubungan sosial yang singkat, sering ganti-ganti pasangan asmara atau ganti-ganti pekerjaan.

5. Sering berbohong, menipu, dan mengkhianati.6. Kurang tanggung jawab atas perbuatannya, berani mengambil keputusan berisiko dan tidak dapat belajar dari pengalaman, selalu diulang terus, meskipun telah diberi hukuman atau peringatan.

7. Kurang mampu merasakan perasaan orang lain, tidak peduli orang lain menderita.

8.Cenderung menyalahkan orang lain untuk apa yang telah dilakukannya.


Lima tahap mendiagnosis psikopat



1. Mencocokkan kepribadian pasien dengan 20 kriteria yang ditetapkan Prof. Hare. Pencocokan ini dilakukan dengan cara mewawancara keluarga dan orang-orang terdekat pasien, pengaduan korban, atau pengamatan perilaku pasien dari waktu ke waktu.

2. Memeriksa kesehatan otak dan tubuh lewat pemindaian menggunakan elektroensefalogram, MRI, dan pemeriksaan kesehatan secara lengkap. Hal ini dilakukan karena menurut penelitian gambar hasil PET (positron emission tomography) perbandingan orang normal, pembunuh spontan, dan pembunuh terencana berdarah dingin menunjukkan perbedaan aktivitas otak di bagian prefrontal cortex yang rendah. Bagian otak lobus frontal dipercaya sebagai bagian yang membentuk kepribadian.

3. Wawancara menggunakan metode DSM IV (The American Psychiatric Association Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder versi IV) yang dianggap berhasil untuk menentukan kepribadian antisosial.

4. Memerhatikan gejala kepribadian pasien. Biasanya sejak usia pasien 15 tahun mulai menunjukkan tanda-tanda gangguan kejiwaan.

5. Melakukan psikotes. Psikopat biasanya memiliki IQ yang tinggi.


Gejala-gejala psikopat




1. Sering berbohong, fasih, dan dangkal. Psikopat sering pandai melucu dan pintar bicara, secara khas berusaha tampil dengan pengetahuan di bidang sosiologi, psikiatri, kedokteran, psikologi, filsafat, puisi, sastra, dan lain-lain. Sering kali pandai mengarang cerita yang membuatnya positif, dan bila ketahuan berbohong mereka tak peduli dan akan menutupinya.

2. Egosentris dan menganggap dirinya hebat.

3. Tidak punya rasa sesal dan rasa bersalah. Meski kadang psikopat mengakui perbuatannya, ia sangat meremehkan atau menyangkal akibat tindakannya dan tidak memiliki alasan untuk peduli.

4. Senang melakukan pelanggaran dan bermasalah perilaku di masa kecil.

5. Sikap antisosial di usia dewasa.

6. Kurang empati. Bagi psikopat memotong kepala ayam dan memotong kepala orang, tidak ada bedanya.



7. Psikopat juga teguh dalam bertindak agresif, menantang nyali dan perkelahian, jam tidur larut dan sering keluar rumah.

8. Impulsif dan sulit mengendalikan diri. Untuk psikopat tidak ada waktu untuk menimbang baik- buruknya tindakan yang akan mereka lakukan dan mereka tidak peduli pada apa yang telah diperbuat atau memikirkan tentang masa depan. Pengidap juga mudah terpicu amarahnya akan hal-hal kecil, mudah bereaksi terhadap kekecewaan, kegagalan, kritik, dan mudah menyerang orang hanya karena hal sepele.

9. Tidak mampu bertanggung jawab dan melakukan hal-hal demi kesenangan belaka.

10. Manipulatif dan curang. Psikopat juga sering menunjukkan emosi dramatis walaupun sebenarnya mereka tidak sungguh-sungguh. Mereka juga tidak memiliki respons fisiologis yang secara normal diasosiasikan dengan rasa takut seperti tangan berkeringat, jantung berdebar, mulut kering, tegang, gemetar bagi psikopat hal ini tidak berlaku. Karena itu, psikopat sering disebut dengan istilah "dingin".

11. Hidup sebagai parasit karena memanfaatkan orang lain untuk kesenangan dan kepuasan dirinya.

Ada perbedaan antara kepribadian psikopat dan perilaku antisosial. Perbedaan itu ditunjukkan oleh intensitasnya. Psikopat berlangsung terus- menerus, dari masa kanak-kanak hingga lanjut usia. Sedangkan perilaku antisosial hanya ditunjukkan pada momen-momen tertentu. Penderita psikopat biasanya laki-laki, tetapi tidak menutup kemungkinan diderita oleh kaum perempuan.

Banyak reaksi timbul di masyarakat akibat ketidaktahuan tentang penyembuhan psikopat. Masyarakat mencoba melindungi diri melalui hukum perundang-undangan. Di Belanda, Undang-Undang Antipsikopat diluncurkan dua kali pada abad ke-20 dan di tahun 2002. Demikian pula di Amerika Serikat, hukum antipsikopat dimulai tahun 1930-an yang ditujukan pada Sex Offenders. (Dadang Gusyana, S.Si. & Irna Safira Inayah, S.Si.)


6 Insane Laws We'll Need in the Future

Posted: 02 Jan 2011 07:42 AM PST

From the war on drugs to gay marriage to file sharing, it seems like the law is in a continual, often losing, battle to keep up with the modern world.

But it's only going to get worse from here. Advances in genetic engineering and AI are going to change what it means to be human, and that means lots and lots of work for the future's lawyers.

#6.
Mandatory Life Span Limits

See this clam?

If nobody eats it, it can live to be 400 years old. So if it can do it, what's stopping us from living that long? Or longer?

Nothing, according to researchers like Dr. Aubrey de Grey. He wrote a paper in 2005 mapping out a research path for treatments that would keep us alive for multiple normal lifespans.


Your medicine cabinet will need to be walk-in though.

And We'll Need New Laws Because...

Feel free to take this out of context if we ever run for office later, but we sort of need people to die. Our entire society and economy depends on it, and at some point we'd have no choice but to impose a lifespan cap.

First, it will cost money to keep these people going (it already costs far, far more to care for the elderly than it does for young people). Only the population of elderly will have exploded, because they won't be dying off.

Also, the vast majority of you have the job you have now because at some point in the past the last guy who had it quit, or retired, or died. Picture a future where every high-paying position in your department or company is held by somebody who's been there for 200 years.

It's also worth keeping in mind that big, positive social changes tend to take generational changes--some attitudes die so hard that they don't go away until the people holding them are in the ground. For instance, Thomas Jefferson didn't think slavery would go away until there was some future generation that wouldn't tolerate it, and he was right. And then the civil rights movement didn't happen until the last of the slaveholders--and many of their children--had died off.

If you'd like more insight on the subject, ask an Oakland Raiders fan how they feel about the idea of Al Davis running the team for another 300 years.

#5.
Genetic Discrimination Laws

June 26, 2000: A joint announcement by Prime Minister Blair and President Clinton revealed that the human genome had been mapped. The world blinked, shrugged and continued waiting in line for Harry Potter and the Goblet of Fire. After all, what does it mean to them?

September 2, 2009: A woman gives birth to the first genetically screened baby. Once more, the world yawns and returns to discussing Disney buying Marvel. That's right; someone created a real version of Judge Dredd, and we're all, "Meh."


Not even Stallone wants to relive this.

Designer baby techniques are here (hell, they even describe them on a popular science website aimed at kids). They will become widespread in the next 20 years. And from birth, society will know whether your child is predisposed to health problems (with insurance rates adjusted accordingly) or even, dare we say, certain behaviors.

Discrimination based on outdated prejudices will be replaced by discrimination based on scientific fact. Holy crap! It's Gattaca!

And We'll Need New Laws Because...

When we said they would pass "Genetic Discrimination Laws," we bet you thought we meant anti-discrimination laws. It doesn't look that way. In China, sterilization for people with genetic disorders was made legal back in the 90s.

Pre-implant screening of genetic defects is now becoming standard for in vitro fertilization treatments, and people have been using sperm sorting companies to select the sex of their child since 2001. Additional "designer baby" options were planned to be rolled out by fertility institutes last February only to be withdrawn due to widespread "HEY THAT'S TOTALLY THE PLOT OF GATTACA!" criticism.

And we may feel the need to protect the rights of the Ethan Hawkes of the future... for a while. But once the designer baby practice becomes common, there is the real threat of creating a permanent underclass of people more prone to disease and genetic disorders, unless they start legally requiring a certain amount of genetic tinkering to offset the disparity.

And while we're on the subject...

#4.
Legally Redefining "Parents"

Mother's Day and Father's Day are already confusing affairs now, what with surrogate moms and transgendered dads.


Remember this guy?

Hell, we can even make babies with three parents (although legally only with animals thus far).


The standard nuclear family in 2050 (artist's Conception).

Yep, science is well on the way to reinventing the concept of family altogether. For instance we already know how to make sperm from stem cells. No need for a father at all.

Before you feminists get all cocky, women are no longer really necessary either, as artificial ova and artificial wombs are now a reality.


Mom?

But wait--they'll still need DNA, right?

Wrong. We have been working on making DNA in the lab since the 70s. The only reason we're not on the cusp of a factory that can turn out parentless kids is that nobody has figured out how to make money off such an operation.


Don't even think about it, Disney.

And We'll Need New Laws Because...

Still, it seems like it's just a matter of time until someone does it. So who would the kid belong to? Do they become a ward of the state?

Some of you may remember that immediately after the death of Michael Jackson there was some speculation about who exactly had guardianship of the kids, based on the fact that (rumor had it) they were carried by a mother Michael had never slept with, and was fertilized with sperm from some other dude. Meaning Michael had no more of a biological relationship to "his" children than you do. If one of the other two involved parties had asked for parental rights, on what grounds would he have objected?


On the grounds that puny Earth-laws do not apply to Captain Eo.

Likewise, if a wealthy man or a corporation manufactures a child and claims their rights as its parent, who's to say they can't? Don't be surprised if, based on the legal confusion created by a test tube orphan, we eventually get Organic Replacement Laws--if you want to make a kid, a penis and a vagina have to be involved. No sex, no kid.

Hey, speaking of sex, we'll also see courts of the future...


#3.
Rewriting the Sex Laws

Here in the age of Internet porn it's hard to know exactly what percentage of male orgasms occur in front of a computer monitor, but we're going to guess it's more than half. So if you ask when we'll have virtual reality sex, or human/robot sex, the answer from tens of thousands of researchers and inventors is, "We're working as fast as we can, dammit!"

One company says they have a fully immersive VR pod that should be on the market by 2014. Experts say sex robots will be on the market by 2050. What kind of experts worry about this sort of thing? The awesome kind.

And We'll Need New Laws Because...

But VR sex, as fun and guilt free as it undoubtedly will be, raises a host of problems that our creaking and often contradictory sex laws won't handle. Sure, VR sex with a computer program will be technically considered wanking, and only slightly less sad than your blow up doll collection currently is. Why would anybody care if you're boning a computer-rendered Natalie Portman in your spare time? Hell if anything, it'd kill the flesh-and-blood prostitution industry.


Gamespot? Go straight on, left at the second set of lights.

Wait, did we mention that it's a 10-year-old Leon-era Natalie Portman? Yeah, who said the sex avatars would be adults? Or even the same species? Will that be legal?

You might say, "Of course it will be," it's a victimless crime. And, you'd be wrong. Just ask Christopher Handley, who was charged with possession of child porn and bestiality porn... drawings. The offending images didn't include any real children, but just pen and ink from the imagination of some Japanese manga artist.

And of course that gets 10 times more complicated once said sex-bots are intelligent enough to qualify for human rights (what if the sex-bot isn't in the mood? Is it rape?).

Which, by the way, brings us to...

#2.
Legally Redefining "Slavery"

We estimate that if all technology were to disappear tomorrow, life in the western world could sustain itself for ... about 36 minutes. Robots build our cars, vacuum our floors and fight our battles.

How long until we have robots as smart as a person? "By 2029," according to the somewhat crazy Ray Kurzweil. "It's already happening," according to the outright crazy Michael Swaim. One thing is undeniable: If the present rate of progress continues, computer processing power will surpass the brain of a man in 2030, and woman in 2038.

So make your Terminator and Matrix jokes now, because at some point we will have to consider the feelings of the robots. You'd think the obvious solution would be to simply program them without the capacity to feel pain, but remember that pain serves a purpose. If you want to build a robot that can operate in the field with some autonomy--and that's the goal of pretty much every robot developer in the world--then you have to build in a sense of self-preservation. And if you give it that, you have to give it the robot equivalent of "fear" and "trepidation" and something roughly equivalent to "pain."

So will it be considered a crime to cause "pain" to a robot? Or to force it to do something it doesn't "want" to do?


"This sucks!"

And We'll Need New Laws Because...

Actually, the UK government already paid for a study to examine the problem of AI rights. When does an AI fit the legal definition of a person? What if the experts predicting humans will be able to upload their minds to computers by 2050 are correct. Will those uploads be considered people? What's the difference?

After all, we're not allowed to own people anymore, there were wars and stuff over it.

There are some who say that human-level AI is way, way off in the future, and in reality there'd be no reason to program computers to have human personalities. After all, couldn't we just stop once they reach the level of, say, animals?

Maybe. But so what. They don't have animal cruelty laws where you live? See, that's going to be the problem. We already draw the line arbitrarily when we talk about the rights of living things (boil a live lobster and you're a chef, boil a live kitten and suddenly it's a big deal) so what's the protocol when the next generation of super-smart Predator drones refuse to go into battle because they've calculated that pacifism works better?

#1.
Clone Patent Laws

Let us make one thing very clear: Human cloning is illegal. As illegal as filesharing.

Ever since two Scots cloned a particularly attractive sheep to prevent Friday night arguments, the whole idea of cloning has had people arguing about the moral implications, with many countries rushing to pass anti-cloning laws before we have a chance to watch some sci-fi movie unfold on the local news.


Why is the future always blue lights?

Though, as we have previously pointed out, cloning humans wouldn't be that big of a deal unless you're intending to treat them in a way that would already be illegal if you did it to a natural born person. In that case it seems like existing laws would still apply. There's no reason clone slavery would be any more legal than natural born human slavery.

And that's good, because it seems likely that some rich guy will eventually try to grow a clone for spare parts (or an opposite sex clone for the ultimate in heterosexual narcissism) and when he fails to get caught, a few others will try.

At that point the rest of the world can either make cloning legal, or spend all their time trying to suppress the new black market for life-saving organs, driven by all those people hopelessly at the bottom the transplant recipient list.


By the way, how did Steve Jobs get ahold of a liver on such short notice?

And We'll Need New Laws Because...

We made a joke about how cloning is illegal "like filesharing," but there's another similarity: the issue of piracy. Wouldn't the Chinese like their own Miley Cyrus knock-off? Or a Lebron James for their Olympic team? Of course the clones still have to grow up, but even better: their copy will be coming online when the American version is over the hill.

Once the "make a baby from scratch" stuff we mentioned earlier comes online, there'll be a whole market for those "designs." Imagine a couple with a healthy, bright 10-year-old daughter finding out that her DNA got onto the open market and that there are 5,000 copies of her living in Eastern Europe. And now imagine all of them are mischievous types who like to use the twins to con the adults and pull shenanigans? The entire future will be just like The Parent Trap.


Or Village of the Damned.



Read more: http://www.cracked.com/article/192_6-insane-laws-well-need-in-future_p2#ixzz19tQCtuoL


10 band METAL paling berpengaruh di dunia musik!!

Posted: 01 Jan 2011 11:30 PM PST

10. NAPALM DEATH
Napalm Death adalah sebuah band grindcore/death metal yang paling bertahan lama, mereka berasal dari Birmingham, Inggris. Mulanya band dibentuk di desa Meriden dekat Birmingham, Inggris pada tahun 1981[4] oleh Nicholas Bullen dan Miles Ratledge, dengan nama band awal Civil Defence. Band-band baru yang influenced dari mereka seperti : Catherdal, Carcass


9. DEATH
Death adalah band death metal Amerika yang paling berpengaruh, didirikan oleh vokalis sekaligus gitaris Chuck Schuldiner. Pada tahun 2001, band bubar karena kematian Schuldiner.

Mereka di akui sebagai salah satu grup paling berpengaruh di genre death metal. Debut album band "Scream Bloody Gore" dianggap sebagai pola genre tersebut, dijelaskan oleh para kritikus sebagai "Dokumen prototype pertama death metal". Hanya Schuldiner salah satu orang yang pertama tersisa di band dari awal hingga akhir. Para penulis biografi musik telah menganugerahi Schuldiner sebagai "bapak death metal".

8. SLAYER
Slayer adalah grup musik thrash metal Amerika Serikat, dibentuk pada tahun 1982 oleh Jeff Hanneman dan Kerry King di Huntington Park, California. Kelompok ini telah menelurkan 10 album studio, 2 album live, dan 1 boxed set. Mereka mulai terkenal di tahun 1980-an terutama setelah album mereka Reign in Blood (1986). Bersama dengan Metallica, Anthrax, dan Megadeth mereka adalah 4 besar band thrash metal.

7. MANOWAR
Manowar adalah band beraliran power metal yang mana lirik mereka sering berisikan tentang fantasi dan bagaimana menjadi seorang pejuang. Kalau didenger-denger, punya kesamaan seperti band-band sejenis setelah mereka : Hammerfall, Dragonforce.

6. CELTIC FROST
Celtic Frost adalah pelopor band beraliran gothic metal yang paling pengaruh. Berbeda dengan progressive metal di mana percobaan dilakukan terutama dalam complex rhythms dan struktur lagu dan mempertahankan instrumen traditional, mereka menggunakan suara-suara yang tidak lazim.

5. MOTOR HEAD
Motörhead adalah kelompok musik heavy metal yang didirikan pada 1975 di London, Britania Raya oleh pemain bas Lemmy Kilmister. Mereka telah meraih kesuksesan dan mempengaruhi banyak kelompok musik lainnya. Mereka juga dianggap sebagai salah satu band dalam New Wave of British Heavy Metal et Thrash Metal.


4. METALLICA
Metallica didirikan pertama kali di Los Angeles - Amerika Serikat dengan nama The Young of Metal Attack. Beberapa bulan kemudian grup ini berganti nama dengan Metallica yang konon merupakan gabungan kata Metal dan Vodca. Nama Metallica sendiri sebenarnya adalah nama yang diusulkan untuk sebuah majalah musik yang dicuri oleh Lars Ulrich sebelum majalah tersebut mendapat nama tersebut. Cliff Burton (sang bassis) meninggal dalam kecelakaan bus 27/9/1986, posisinya digantikan oleh James Newsted, bassis dari grup Floatsam and Jetsam.


3. IRON MAIDEN
Iron Maiden adalah kelompok musik heavy metal yang didirikan pada 1975 di London, Britania Raya oleh pemain bas Steve Harris. Mereka telah meraih kesuksesan dan mempengaruhi banyak kelompok musik lainnya. Vokal Bruce Dickinson yang sangat kuat benar-benar menguatkan band ini. Lirik lagu mereka catchy dan memorable.Mereka juga dianggap sebagai salah satu band dalam New Wave of British Heavy Metal. Band-band baru banyak yang terinspirasi dari mereka seperti : Bullet for My Valentine, Chilrdren of Bodom


2. JUDAS PRIEST
Judas Priest adalah salah satu kelompok musik heavy metal paling berpengaruh. Band ini didirikan pada 1969 di Birmingham, Inggris oleh K.K. Downing dan Ian Hill. Formasi klasik mereka termasuk vokalis Rob Halford, gitaris K.K. Downing dan Glenn Tipton, dan bassist Ian Hill. Lagu mereka Painkiller, You've got another thing comin', and Breaking the Law sangatlah classic dan keren. Salah satu band beraliran sport metal terbaik sepanjang masa.



1. BLACK SABBATH
Black Sabbath adalah kelompok musik dari Inggris yang dianggap sebagai salah satu pendiri aliran musik heavy metal pertama. Didirikan oleh Ozzy Osbourne (vokal), Tony Iommi (gitar), Geezer Butler (bass) dan Bill Ward (drum), mereka telah mengalami sekian banyaknya pergantian personel sehingga pada satu saat hanya Iommi yang tersisa dari formasi awal. Black Sabbath juga telah beberapa kali mengadakan reuni dengan mantan-mantan anggotanya, baik di atas panggung maupun di studio rekaman. Saat ini status mereka adalah vakum, dengan masing-masing anggota berkonsentrasi pada solo karirnya.


Ketahui masa kadaluarsa dari benda-benda yang sering kita pakai!!

Posted: 01 Jan 2011 10:34 PM PST

Tidak hanya makanan atau mungkin kosmetik yang memiliki tanggal kedaluarsa. Beberapa benda yang biasa dipakai sehari-hari juga memiliki masa pakai karena mengalami penurunan fungsi seiring intensitas pemakaian. Jika tetap di pakai dalam kondisi kedaularsa tentu berpengaruh juga bagi kesehatan pemakainya.

Ketahui sejumlah benda yang bisa mendatangkan efek negatif jika tidak diganti atau dirawat secara teratur.

1. Sisir

Bersihkan sisir dengan air hangat satu kali dalam seminggu. Ganti jika sikat sisir mulai rusak atau sudah terasa sakit saat digunakan. Seperti dikutip dari The Sun, Food and Drink Federation, Inggris, mengungkap, satu milimeter folikel rambut bisa membawa 50.000 bakteri.

Sisir Anda bahkan bisa membawa bakteri lebih banyak, karena menjadi sarang bertumpuknya sel kulit kepala mati dan sisa produk perawatan rambut. Jika tidak dibersihkan bisa menimbulkan ketombe.

2. Sikat gigi

Menurut penelitian, efektivitas sikat gigi hanya berumur tiga bulan. Jika bulu sikat mulai rusak sebaiknya segera ganti dengan yang baru, karena bisa membuat gusi terluka dan berdarah. Ganti sikat gigi setiap tiga bulan sekali.

3. Bra

Beli bra baru tiap tiga bulan. Khusus bra olahraga, ganti baru setelah dicuci 30 sampai 40 kali. Hindari menggunakan detergen kimia dan pelembut karena merusak bahan lycra pada bra. Anda perlu membeli bra secara teratur karena payudara terdiri dari jaringan lemak. Jika tidak tersangga dengan baik, payudara akan lebih cepat turun dan mengendur.

4. Matras

Ganti matras atau ranjang setiap 8-10 tahun. Menurut Sleep Council, fungsi matras yang menurun bisa menurunkan kualitas tidur penggunanya. Belum lagi tungau dan kutu yang berkembang biak di dalamnya bisa memicu gangguan kulit.

5. Alas memotong/talenan

Selalu bersihkan dan cuci dengan cairan disinfektan setelah digunakan. Ganti dengan yang baru, jika mulai sulit dibersihkan. Menurut Hygiene Council, paparan bakteri alas untuk memotong 50 kali lebih banyak daripada dudukan toilet. Untuk itu, jangan sampai kesehatan keluarga bermasalah, karena alat memasak yang kurang bersih.

6. Handuk
Cuci handuk tiap minggu dalam air bertemperatur 60 derajat celsius. Anda bisa dengan mudah terkena infeksi kulit jika jarang mencuci handuk. Apalagi jika handuk juga digunakan oleh orang lain, penyakit kulit akan menular. Jangan memiliki kebiasaan berbagi handuk yang sama dengan orang lain.


8 jenis NARKOBA yang berguna untuk PENGOBATAN!!

Posted: 01 Jan 2011 04:27 PM PST

1. LSD: Mengobati Ketergantungan, Perawatan untuk Depresi dan Menghentikan Sakit Kepala


Banyak orang tahu pada tahun 50 dan60-an, pemerintah bereksperimen dengan LSD untuk menguji agen perang, tapi hanya sedikit orang tahu bahwa ahli kejiwaan juga tertarik dengan eksperimen itu.

Studi pada tahun lima puluhan menunjukkan bahwa penggunaan LSD untuk mengobati kecanduan alkohol menghasilkan 50% tingkat keberhasilan-mengejutkan dibandingkan dengan tingkat keberhasilan 10% dari Metode Pengobatan untuk pecandu alkohol lainnya.

Para ilmuwan di Baltimore baru-baru ini melakukan penelitian ini lagi untuk melihat seberapa efektif LSD untuk digunakan dalam merawat pecandu alkohol, sedatif, opium dan heroin.

Dalam Spring Grove State Hospital di Maryland, para peneliti memberikan pasien kanker akut LSD untuk melihat apakah ia dapat membantu mengurangi kecemasan mereka tentang kematian.Sepertiga dari pasien mengatakan mereka merasa dramatis berkurang rasa tegang, depresi, takut kematian dan kesakitan.Sepertiga lainnya melaporkan kondisi ini cukup berkurang dan kelompok terakhir mengatakan, kondisi mereka tidak membaik sama sekali, tapi juga tidak memburuk.

LSD juga digunakan untuk psikoterapi selama tahun enam puluhan. Sebuah studi dokter di Inggris yang merawat pasien mereka dengan obat menunjukkan mayoritas dari mereka percaya substansi efektif dan aman dalam mengobati pasien. Obat ini juga terbukti menjadi pereda nyeri yang efektif untuk sakit kronis.

Bahkan pada tingkat bawah dosis psikedelik, LSD ditemukan setidaknya sama efektif dengan opiat dan jauh lebih tahan lama.

Baru-baru ini, Harvard Medical School mewawancarai pasien sakit kepala cluster yang menggunakan LSD untuk mengobati kondisi mereka dan tujuh dari delapan mengatakan sakit kepala mereka reda dan membantu menempatkan mereka dalam kelegaan.

Melanjutkan penelitian ini, sebuah studi di McLean Hospital menemukan bahwa 53 penderita sakit kepala klaster yang mengambil LSD salah satu atau jamur ajaib dilaporkan efek yang menguntungkan dan bahwa kuantitas obat bisa jauh di bawah dosis psychedelic agar menjadi efektif


2. Jamur Psychedelic: Mengobati Sakit Kepala Cluster dan OCD


Para psyclobin ditemukan menemukan jamur ajaib yang memiliki efek yang serupa dengan LSD, terutama ketika untuk pengobatan sakit kepala menahun. Sama seperti asam, jumlah yang terlalu kecil untuk memberikan efek psikedelik masih bisa menghilangkan rasa sakit dan mengurangi frekuensi sakit kepala. Obat ini juga menjanjikan untuk mengobati OCD.

Sebuah studi University of Arizona menunjukkan bahwa mereka dengan kondisi itu sakit kepala mereka bisa reda sementara dan pada satu pasien, sakit kepalanya sembuh berlangsung selama enam bulan penuh.

Sementara para peneliti mengakui studi ini tidak serta merta membuktikan bahwa obat itu dapat berfungsi sebagai pengobatan, mereka hanya mengatakan ini adalah cukup menjanjikan untuk dilakukan studi lebih lanjut.


3. Ekstasi: Mengurangi Kecemasan, Meringankan Gejala Parkinson's dan Perawatan untuk PTSD


Bahan kimia senyawa MDMA yang membuat ekstasi begitu indah untuk pemuja pesta mungkin juga berguna dalam mengobati gangguan kecemasan.

Sementara studi formal belum dilakukan, psikolog dari Universitas Norwegia Sains dan Teknologi berpendapat bahwa bila dikombinasikan dengan terapi perendaman, kemampuan obat untuk melepaskan tingkat oxytocin bisa membuat MDMA obat yang ideal untuk digunakan sebagai program perawatan lengkap.

Mereka mengatakan, "MDMA memiliki kombinasi efek farmakologis itu, dalam pengaturan terapeutik, bisa memberikan keseimbangan mengaktifkan emosi sementara, rasa aman dan terkendali."

Obat ini mungkin juga dapat untuk mengobati penyakit Parkinson melalui pelepasan kadar serotonin di otak. Sementara para peneliti masih tidak mengerti bagaimana perawatan bekerja, telah terbukti efektif dalam studi menggunakan tikus dan satu penderita Parkinson, mantan stuntman Tim Lawrence, yang telah menunjukkan peningkatan signifikan pada kondisinya.

Dia mampu melakukan jungkir balik dan berguling tak lama setelah mengambil satu dosis obat. Sebelumnya dia tak dapat bergerak sama sekali

Korban Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) juga menunjukkan respons positif terhadap perawatan yang melibatkan ekstasi. Psikolog yang melakukan terapi menggunakan studi dan MDMA menemukan obat tersebut memberi mereka jendela waktu di mana pasien mengalami rasa takut sedikit tanggapan dan memadai bisa menangani terapi yang sangat penting untuk bekerja melalui kondisi mereka


4. Kokain dan Tanaman Coca, Sebuah Obat bius baru, obat pencahar,dan sebagai Obat Motion Sickness


Jauh sebelum bintang rock mulai melakukan mencandu kokain', kokain pernah secara luas dipuji sebagai obat ajaib yang dapat digunakan untuk menyembuhkan segala sesuatu mulai dari sakit kepala untuk alkoholisme untuk demam akut .

Sementara obat modern telah menemukan perawatan jauh lebih aman untuk sebagian besar kondisi ini, obat ini masih kadang-kadang digunakan sebagai anestesi topikal untuk mata, hidung dan operasi tenggorokan.

Baru-baru ini juga telah digunakan sebagai pengobatan topikal diterapkan pada mereka yang menderita sakit kepala menahun yang parah.

Meskipun para ilmuwan telah banyak menerima bahwa penggunaan kokain dalam bidang medis adalah sebanding dengan risiko, hal yang sama tidak berlaku untuk tanaman koka, di mana kokain berasal .

Tidak seperti kokain, tanaman mengandung beberapa alkaloid (kokain dibuat dari hanya satu) dan rentan terhadap penyalahgunaan ,karena itu harus dikonsumsi sesuai aturan.

Penelitian tentang keperluan medis daun koka agak terbatas, namun pada kebudayaan Andean telah menggunakan daun koka untuk tujuan pengobatan selama berabad-abad.

Seorang dokter Amerika, Andrew Weil, percaya budaya ini mungkin ke sesuatu dan menunjukkan bahwa daun koka mungkin dapat mengobati mabuk perjalanan, radang tenggorokan, sembelit dan obesitas.


5. Heroin: Satu Dari Penghilang Rasa sakit Terhebat di Dunia


Seperti kokain, efek heroin's sekali disebut-sebut untuk menjadi sebuah keajaiban untuk menyembuhkan.

Meskipun bahaya obat terkenal, terutama kecenderungan untuk penyalahgunaan, obat ini masih menjadi salah satu perawatan paling efektif dan paling aman untuk sakit kronis yang ekstrim, seperti penderitaan yang dialami oleh pasien kanker.

literatur medis telah menunjukkan bahwa hal itu jauh lebih aman daripada obat lain yang diberikan di tempatnya, termasuk oksikodon candu sintetis.

Sayangnya, pemerintah federal melakukan larangan pada obat untuk rumah sakit dan fasilitas medis lainnya untuk menggunakannya secara subtantifi, meski obat itu aman sebagai penangangan untuk rasa sakit yang efektif dan hanya satu satunya pilihan


6. Ketamin: Perawatan Ajaib Untuk Depresi


Kebanyakan obat ini digunakan sebagai penenang hewan, yang biasa disebut dengan nama "special K, telah terbukti cukup ampuh mengobati depresi klinis, bahkan pada orang yang tidak merespon pengobatan lain.

Sebuah studi oleh Connecticut Kesehatan Mental Center menemukan bahwa 70% dari kelompok uji mereka, tidak ada satupun yang pernah memperoleh hasil dengan perawatan depresi tradisional, dan mereka menanggapi positif pengobatan dengan Ketamin.

Yang lebih menarik adalah kenyataan bahwa obat tersebut mampu memperbaiki sambungan neuron di otak yang sebelumnya telah rusak oleh stres kronis.

Ronald Duman, penulis senior studi ini, mencatat Ketamine " seperti obat ajaib - satu dosis dapat bekerja dengan cepat dan berlangsung selama tujuh sampai 10 hari."


7. Amfetamin: Perawatan Untuk narkopelasi, ADHD dan Bantuan Dalam Pemulihan Stroke


Amfetamin saat ini digunakan oleh komunitas medis untuk mengobati beberapa kondisi, termasuk narcolepsy dan ADHD. State University of New York melaporkan bahwa dalam beberapa kasus, mereka juga terbukti efektif dalam mengobati depresi dan obesitas.

Salah satu penggunaan yang paling mengejutkan bagi amfetamin adalah penggunaan obat membantu korban stroke untuk pulih lebih cepat.
baru - baru ini Sebuah studi oleh Institut Karolinska Swedia menunjukkan bahwa perawatan dapat sangat membantu bagi mereka yang telah lemah stroke .


8. Ganja : Obat Untuk kanker, AIDS, Sklerosis, Galukoma dan Epilepsi


"Pendukung mariyuana medis berpendapat bahwa hal itu dapat menjadi pengobatan yang aman dan efektif untuk gejala kanker, AIDS, multiple sclerosis, sakit, glaukoma, epilepsi, dan kondisi lain. Sementara negara mungkin melegalisasi penggunaan untuk keperluan medis, tapi ganja masih ilegal menurut undang-undang federal.


0 komentar:

Posting Komentar